Pada artikel ini kami akan membahas mengenai ‘ Tutorial Mengatasi Kernel Panic Upload Mode di Ponsel Android Samsung ’, masalah ini biasanya muncul ketika kita melakukan restart atau me-reset setelan pabrik pada ponsel.
Pertama kita harus mengetahui dulu penyebab dari ponsel mengalami kernel panic. Biasanya masalah ini disebabkan oleh firmware yang tidak berfungsi dengan semestinya, entah itu file sistem hilang, aplikasi crash, dsb. Ciri perangkat yang terkena kernel panic biasanya akan melakukan restart secara acak, serta pada layar akan menampilkan pemberitahuan tentang masalah ini.
Bagaimana cara mengatasi kernel panic?
Perbaikan terkait masalah ini ada banyak metode, dari yang paling mudah sampai yang sedikit tricky. Pada halaman ini kami akan membagikan beberapa cara termudah untuk mengatasi masalah kernel panic ini, setidaknya kalian tidak perlu membongkar ponsel anda.
1. Kembalikan setelan pabrik
Pada awal artikel kami menulis bahwa salah satu penyebab ponsel mengalami kernel panic adalah karena kita melakukan reset pabrik. Tapi, cara ini juga menjadi salah satu metode paling mudah mengatasi kernel panic pada ponsel Android.
Pada dasarnya mengembalikan setelan pabrik ponsel Android merupakan cara untuk membuat sistem kembali ke keadaan fresh atau stock. Jika kernel panic sebelumnya diakibatkan karena aplikasi crash akibat proses restart atau reset setelan pabrik, kalian bisa mencoba untuk sekali lagi me-reset ponsel ke pengaturan awal. Dan lihat hasilnya.
2. Menghapus Task Manager
Jika cara pertama belum berhasil, kalian bisa mencoba metode ini. Kernel panic terkadang disebabkan oleh kegagalan aplikasi, untuk Android dengan versi lama aplikasi yang biasanya menyebabkan crash dan berujung kernel panic adalah aplikasi Task Manager.
Meskipun aplikasi ini memiliki banyak sekali fungsi, terkadang Task Manager sering kali malah mengalami kegagalan fungsi. Jika sudah begini, secara otomatis sistem akan memberi instruksi pada Task Manager untuk mengakhiri proses beberapa aplikasi yang berujung mengakibatkan peringatan kernel panic.
Solusinya adalah dengan menghapus aplikasi Task Manager, atau aplikasi sejenis seperti aplikasi pembersih memori, pembunuh aplikasi, pembersih sistem, dll.
3. Hapus partisi cache dari menu Recovery
Jika metode sebelumnya masih tidak membantu, kalian bisa menggunakan cara ketiga ini. Menghapus partisi cache lewat menu Recovery merupakan cara paling ampuh mengatasi segala persoalan ponsel android, menu ini memang disediakan kusus oleh pengembang untuk mengatasi berbagai permasalahan perangkat Android secara paksa.
Ikuti langkah dibawah ini dengan hati – hati, kami tidak bertanggung jawab dengan kesalahan yang disebabkan kelalaian pembaca.
- Pertama-tama, pastikan baterai dalam kondisi penuh lalu matikan ponsel Android kalian.
- Selanjutnya masuk ke menu Recovery dengan menekan tombol Volume UP + Home + Daya secara bersamaan. Tahan selama beberapa detik hingga muncul logo Android di layar.
- Jika berhasil, sekarang kalian berada di menu Recovery. Selanjutnya,
- Temukan baris ‘ Wipe Cache Partition ’ . (Gunakan tombol volume untuk navigasi dan tombol power untuk memilih).
- Jika sudah ketemu, sekarang Tekan tombol power untuk memilihnya.
- Setelah berhasil menghapus patisi cache, Pilih menu ‘ Reboot system now ’.
- Tunggu hingga proses selesai.
Cache yang dialokasikan untuk aplikasi terkadang menyebabkan masalah pada sistem, hal tersebut dapat terjadi lantaran berbagai proses yang menumpuk dan menyebabkan memori ponsel penuh. Dengan membersihkannya akan meningkatkan kinerja ponsel dan memperbaiki perilaku ponsel yang tidak lazim seperti kernel panic contohnya.
4. Melakukan Hard Reset
Jika mengosongkan cache tidak memperbaiki masalah, selanjutnya kalian bisa mencoba dengan melakukan Hard Reset. Cara ini akan menghapus seluruh data sistem, dan tidak dapat dikembalikan. Jadi sangat disarankan untuk melakukan backup data terlebih dahulu sebelum mencoba metode ini.
- Pertama masuk ke menu Recovery mode seperti langkah menghapus cache partisi di atas.
- Jika sudah berada di menu Recovery, cari ‘ Wipe Data/Factory Reset ‘.
- Selanjutnya pilih dan tunggu sampai prosesnya selesai.
Dan lihat hasilnya, apakah masalah kernel panic sudah teratasi. Jika belum juga, langkah terakhir adalah dengan melakukan Flashing atau install ulang OS Android pada ponsel.
5. Flashing ponsel Android
Flashing adalah cara terakhir yang dapat kalian coba untuk mengatasi kernel panic, jika sampai proses ini permasalahan tersebut belum teratasi besar kemungkinan masalah ada di hardware ponsel.
Beberapa alat yang perlu dipersiapkan :
- Komputer/Laptop.
- Kabel data (kabel original sangat disarankan).
- Software ODIN, bisa kalian unduh di halaman resminya atau dengan tautan ini.
- Firmware/ROM ponsel, kalian bisa mencari di situs SamMobile (sesuaikan dengan tipe ponsel).
- Driver Samsung untuk komputer/Laptop, dapat di unduh di website resmi Samsung.
Tutorial flashing menggunakan ODIN
1. Unduh ODIN di komputer atau laptop, kemudian install.
2. Instal driver USB Samsung untuk windows di komputer atau laptop.
3. Sekarang matikan ponsel.
4. Masuk ke mode ‘ Download ’ dengan cara, tekan tombol volume Down + Power/Daya + Home secara bersamaan. Tahan sampai muncul logo android di layar dengan tulisan ‘ Download Mode ’.
5. Tekan tombol Volume Up untuk melanjutkan.
6. Sekarang buka program ODIN.
7. Hubungkan ponsel ke komputer menggunakan kabel data USB.
Perhatikan kolom ID: COM pada antar muka ODIN, pastikan kolom tersebut berubah menjadi biru. Kolom tersebut merupakan indikasi apakah ponsel terhubung dan dikenali oleh komputer, Jika ponsel warna tidak berubah berarti ponsel tidak dikenali. Pastikan kalian telah menginstal driver Samsung dengan benar.
8. Selanjutnya pilih kolom AP atau dalam beberapa versi ODIN bernama PDA.
9. Pilih ROM yang sudah di download tadi ( file biasanya memiliki ekstensi .MD5) .
10. Pastikan Hanya Auto Reboot dan F. Reset Time yang dicentang pada bagian opsi. Lihat gambar di bawah ini.
11. Periksa kembali apakah semua step sudah sesuai, jika sudah lanjut pilih ‘start’.
12. Tunggu sampai proses install selesai, dan ponsel akan melakukan restart dengan sendirinya.
13. Dan lihat hasilnya.
Itulah tadi beberapa metode tentang cara memperbaiki masalah kernel panic di ponsel Android. Jika kalian memiliki pertanyaan mengenai salah satu metode di atas. Jangan ragu untuk bertanya kepada kami lewat kolom komentar. Dan jangan lupa berikan review balik untuk kami, mana dari kelima metode di atas yang berhasil mengatasi permasalahan ponsel kalian. Terimakasih